Berikut ini adalah beberapa jenis pertanyaan yang lebih baik tidak kamu utarakan kepada orang-orang introvert atau teman-teman introvert kamu jika kamu benar-benar berharap dia bisa hidup bahagia. Karena dikhawatirkan hal-hal ini bisa membuat mereka jadi muntah-muntah karena merasa jijik.
Tanya Soal Keadaan
Jangan menanyakan soal keadaannya. Misalnya ketika kamu mengetahui dia sedang murung. Jangan pernah bertanya “Kamu kenapa?” berkali-kali karena ketika kamu tanya begitu dia pasti akan jawab, “Tidak apa-apa.” Itu sudah cukup. Dan apa yang dia katakan itu memang benar. Itu berlaku untuk semua aspek yang mirip.
Dia akan merasa sebal kepadamu jika kamu terus-terusan menanyakan hal yang sama, karena ketika pertama kali kamu menanyakan tentang alasan mengapa dia tampak murung atau bersedih, saat itu dia sudah menjawabnya. Pertanyaan yang sudah terjawab untuk apa ditanyakan lagi?
Bukannya tidak mau menjawab. Hanya saja merespon orang lain itu rasanya melelahkan, apalagi jika orang tersebut pada dasarnya sudah tahu jawabannya tanpa harus diberitahu.
Jika kamu ingin tahu soal keadaannya, lebih baik tanyakan itu kepada orang lain yang sedang dekat dengannya atau yang sedang berada di sekitarnya. Ini akan memberikan nilai lebih bagi dia. Karena bagi dia kamu itu tampak sebagai seseorang yang sedang bersungguh-sungguh ingin memperhatikan dia, meskipun tanpa harus membuat dia tahu.
Tanya Soal Lokasi
Jangan menanyakan soal alamat atau lokasi-lokasi tertentu kepada mereka. Mereka tidak tahu. Apalagi jika kamu bertanya soal lokasi rumahnya si A dan si B. Kalau kamu tanya soal ukuran planet Uranus atau jarak antara planet Uranus ke planet Bumi mungkin dia tahu.
Tanya Soal Sekolah atau Kerja
Pertanyaan-pertanyaan seperti “Kamu kerja di mana sekarang?” atau “Kamu sekolah di mana?” juga tidak mereka sukai. Jika kamu ingin menanyakan itu, pastikan kamu memiliki tujuan yang jelas. Lihat-lihat situasi juga. Tidak boleh ada basa-basi.
Tanya Soal Pengalaman Seks
Jangan pernah bertanya soal bagaimana pengalaman atau pernahkah dia menonton film porno atau melakukan hal-hal yang aneh dengan itu. Kebanyakan orang yang bertanya soal itu kepada para introvert pada dasarnya tidak memiliki niatan untuk bertanya soal itu secara sungguh-sungguh, melainkan mereka hanya sedang berusaha mengejeknya saja. Dan orang-orang introvert bisa dengan mudah mengetahui gelagat itu.
Kebanyakan orang berpikir bahwa orang-orang introvert itu semuanya lugu, polos, culun. Mereka mungkin berpikir “Ah, anak seperti itu mana mungkin tau soal yang begituan…” atau “Dia pasti nggak bisa ngaceng…” dan lain sebagainya.
Satu hal yang umum para ekstrovert tidak ketahui adalah bahwa para introvert itu telah dibekali dengan imajinasi yang tinggi sejak mereka dilahirkan. Meski hidup mereka positif, dan suka memanfaatkan imajinasi dan bakat mereka untuk menciptakan karya-karya yang bagus atau menolong orang, tapi mereka juga bisa menggunakan kemampuan mereka itu untuk melakukan hal-hal yang negatif jika mereka mau. Jadi jangan pernah meremehkan kemampuan mereka. Karena ekspresi mereka yang terkesan “biasa-biasa saja” sangat mendukung mereka untuk tetap berada dalam situasi yang aman. Dan tidak mungkin akan ada orang yang bisa mengetahui bahwa orang-orang introvert juga bisa melakukan hal-hal yang sama sebagaimana yang dilakukan oleh orang-orang ekstrovert.
Ada satu hal lagi yang ingin Aku tegaskan mengenai apa itu introversi:
“Apa yang terjadi di dalam pikiran orang-orang ekstrovert bisa saja terjadi pada orang-orang introvert, tetapi apa yang terjadi di dalam pikiran orang-orang introvert belum tentu bisa terjadi pada orang-orang ekstrovert.”
Seperti itulah. Semoga bisa dipertimbangkan dan dimengerti.
16 Februari 2014
10 Komentar
Bayu Handono
dalem banget. mereka emg ga akan pernah ngerti mas untuk orang2 seperti sejenis dengan kita.
randy
bener banget bang, saya merasa kalo dtanya hal2 semacam itu merasa tidak senang saja. Saya tidak tahu apakah sya termasuk introvert atau tidak, apalagi ketika ditanya hal-hal pribadi saya
Alam Perwira
pas banget mas
Nawa
Saya punya sahabat yg introvert. Kebanyakan orang introvert memang spt itu. Lebih tepatnya lagi, introvert tidak suka orang lain kepo ttg dia, maupun memaksa kehendak kepadanya. Mereka lebih senang menyediri dan melakukan hal hal yg disukainya saja. Berikan banyak waktu untuknya kalau sedang bertengkar dengannya. Karena introvert membutuhkan banyak waktu untuk berpikir apa yg harus dia lakukan atau katakan. Mereka merasa sangat sulit untuk mengungkapkan perasaannya. Sabar aja kalau punya sahabat maupun pacar seorang introvert.
Taufik Nurrohman
@Nawa — Berikan banyak waktu untuknya kalau sedang bertengkar dengannya. Karena introvert membutuhkan banyak waktu untuk berpikir apa yg harus dia lakukan atau katakan.
Orang introvert itu paling tidak suka kalau dipojokkan, yaitu diomongin secara terus-menerus tapi tidak diberi kesempatan untuk ngomong balik. Alasannya adalah karena mereka merasa kesulitan untuk mengungkapkan isi pikirannya dengan baik. Kita sebenarnya bisa menyanggah atau melawan omongan-omongan dari lawan bicara kita (bahkan menyanggah dengan cara yang lebih baik), tapi ketika kita berusaha untuk mengungkapkan apa yang terlintas di dalam pikiran kita, pada saat itu yang keluar justru tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.
Gambaran sebagai mesin mobil yang sudah tua; ketika si pengendara mobil secara spontan tancap gas, seharusnya mesin bisa segera berbunyi dengan garang dan mobil dapat berlari dengan kencang, tapi ini malah mesinnya langsung mati
asyifa
Duh itu semua aku banget… Jadi orang introvert itu memang nggak enak. Jarang yang bakal mengerti spt apa keadaan kita.
bryan ramadhano
dan semua orang mengakui dirinya sendiri introvert.
tiap gua baca tentang introvert,dimanapun itu , semua orang merasa dirinya sama,dan kenyataannya,lo cuma orang yang punya kelainan psikologis,bukan introvert.
introvert menurut gua lebih kepemikiran yang dalam,bisa dibilang jenius,jadi kalo otak lo bego,dan masih ngerasa menjadi seorang introvert,pikir ulang lagi deh
dessy
Bagaimana mengetahui apakah seorang introvert sudah punya pacar ?
Saya sedang dekat dengan teman lama yg kebetulan seorang introvert dan saya tidak tahu apakah dia punya pacar atau tidak. Sepintas saya menyimpulkan lewat foto2 di fbnya bahwa dia tidak punya pacar. Mohon bantuannya. Trims,,
Taufik Nurrohman
@dessy — Untuk mengetahui apakah laki-laki introvert itu sudah punya pacar atau belum sebenarnya gampang: tanya saja secara langsung. Tapi sebelum itu, mbak harus memikirkan alasan yang logis dulu mengenai kenapa mbak ingin menanyakan hal tersebut. Secara normal, orang introvert akan memiliki kecenderungan untuk curiga jika ditanya hal-hal yang bersifat pribadi, oleh karena itu akan muncul di dalam pikirannya pertanyaan-pertanyaan seperti: “Kenapa kamu ingin tahu soal status Saya?”
Rasa curiga yang tiba-tiba muncul seperti itu wajar saja mbak, jadi mbak nggak perlu khawatir. Apalagi kalau mbak tidak pernah membicarakan hal-hal semacam itu dengan dia sebelumnya.
Hindari pertanyaan-pertanyaan yang terlalu mengharapkan jawaban seperti: “Kamu udah punya pacar apa belum?” Coba buat pertanyaan yang lebih netral seperti: “Kamu pacaran nggak?”
Berhubung di sini hubungan antara mbak dengan laki-laki tersebut adalah sudah merupakan teman lama, mbak bisa mengawali dengan basa-basi mengenai perkembangan dia yang sama sekali tidak berubah sebagai alasan untuk menanyakan tentang statusnya. Misalnya seperti ini: “Kamu dari dulu sampai sekarang masih sama saja, pendiem. Selama Aku nggak ketemu kamu, kamu udah pernah pacaran berapa kali?”
Seperti itulah kira-kira. Kalau sekiranya tetap tidak bisa, satu-satunya cara ya dengan bertanya ke teman dekatnya. Semoga berhasil
Anya87
@Bayu Handono — Saya kenal dengan orang Introvert dan itu orang yang saya sayangi. Sangat sulit memahami kalian para Introvert. Jujur ampe ngerasa tertekan saya :')
Mirip