Loading…

Mencair

Spring Wallpaper

Pada akhirnya ibuku mendapat kabar bahwa tunjangan sertifikasi guru akan segera dicairkan dalam waktu dekat ini. Katanya sih pertama-tama mereka ingin menggunakan uang itu untuk memperbaiki rumah dan membeli laptop baru untuk kakakku. Dia lebih membutuhkannya daripada Aku. Aku cuma ikut merasa senang saja. Dan lagipula, jika semua keinginan mereka sudah terpenuhi, katanya mereka akan membantuku untuk kuliah. Itu semua sudah dijanjikan sejak lama.

Jadi ceritanya, sebenarnya ibukulah yang mendapatkan kesempatan seleksi sertifikasi guru ini sekitar bulan Juli 2012 yang lalu, dan kakakku bertugas untuk membantu mengurusi semuanya. “Pokoknya tugas ibu cuma belajar dan berangkat mengikuti tes saja”, begitu katanya. Maklum, kakakku, yang juga merupakan penerus ibuku, memiliki usia dan pemikiran yang lebih muda sehingga dia bisa lebih tahu dan lebih aktif dalam mengatasi persyaratan dan kebutuhan yang diperlukan untuk urusan tersebut dibandingkan dengan ibuku. Sedangkan ibuku yang sudah tua dan ketinggalan zaman tidak mampu menjalankan itu semua sendirian. Dia hanya berusaha untuk mengikuti saran-saran kakakku saja agar bisa mengikuti perkembangan yang ada dan terutama agar tidak tampak bodoh ketika dibandingkan dengan peserta-peserta yang lain dan sebagainya dan sebagainya.

Aku pusing. Aku sama sekali tidak tahu apa-apa mengenai hal-hal yang berhubungan dengan organisasi pemerintahan seperti ini. Meskipun Aku telah dilahirkan di antara orang-orang yang berprofesi sebagai guru, dimulai dari anggota keluarga sampai ke tetangga sebelah, namun Aku masih tetap merasa bahwa hal-hal seperti ini terlalu sulit untuk kupahami. Aku tahu bahwa masa depan akan terasa sangat sulit. Meski Aku merasa belum siap, tapi pada akhirnya Aku harus tetap menjalani perubahan yang ada karena Aku sudah terlambat terlalu jauh dari kawan-kawan yang lain.

Bertahun-tahun. Mereka semua sudah pergi entah kemana. Beberapa masih suka datang menemuiku di sini, bertanya mengenai keadaanku, pekerjaanku dan bercerita mengenai masa lalu. Setidaknya setahun sekali mereka akan datang. Pada hari raya. Tapi cuma sebatas itu saja. Pada akhirnya, setiap tahun Aku hanya mendapatkan kesimpulan yang sama: Bahwa kawan-kawanku telah berkembang, sedangkan Aku tidak.

Tapi jangan khawatir. Aku akan tetap merasa gembira dengan kedatangan kalian dan akan berusaha untuk menyambut kedatangan kalian dengan cara-cara yang dilakukan oleh orang-orang normal. Kuucapkan terima kasih karena kalian masih mengingatku. Aku hanya merasa sedih saja ketika menyadari bahwa Aku tidak tahu apa-apa mengenai kalian. Itu membuatku begitu kesulitan untuk mengobrol yang sesuai dengan topik yang kalian inginkan. Apa yang kalian lakukan di sana, apa saja yang terjadi di sana, semuanya belum pernah bisa terbayang di dalam pikiranku karena Aku belum pernah mengalami semua itu. Menikmati pekerjaan, bersahabat, merasakan cinta, merasakan putus cinta… Aku tidak bisa. Perkembanganku terlalu lambat. Aku, di sini masih berusaha dengan keras untuk bisa mengikuti arus kalian yang terlalu cepat, tapi sampai mati Aku tetap tidak sanggup.

Aku, lulus dari SMK pada 13 Juni 2009. Kalau tidak salah. Tidak tahu apa yang akan terjadi pada akhirnya dengan kesediaan ibuku untuk membantuku kuliah. Aku tidak peduli. Aku hanya mencoba untuk bersabar saja dan menerima apapun yang akan terjadi di masa depan, karena Aku memang masih belum sanggup untuk mencari uang sendiri dengan segala keterbatasan yang ada. Setidaknya, dengan mendengar kabar ini saja Aku sudah bisa merasakan harapan dan ketegasan yang cukup nyata bahwa, apa yang selama ini Aku rencanakan ternyata bukanlah sesuatu yang mustahil dan sia-sia.

Setelah ini, Aku hanya berharap agar masa-masa kesepian ini segera berakhir. Aku harap kelak Aku bisa mendapatkan teman baru, Aku harap kelak Aku bisa menemukan aktivitas baru yang lebih nyata, yang bisa memaksaku untuk keluar menuju ke tempat-tempat yang tidak sama untuk selamanya, agar Aku bisa belajar bagaimana caranya berbicara dengan orang lain secara langsung, berbicara di hadapan orang banyak dengan pengeras suara. Bukan hanya sekedar menanggapi apa yang orang tanyakan. Aku ingin memiliki kemampuan untuk berinisiatif sendiri, terutama dalam hal berbicara. Bertanya, menyapa, menawarkan sesuatu atau sekedar berbicara saja. Agar Aku bisa segera sembuh. Aku ingin bisa… mengobrol dengan perempuan.

Hari ini adalah tahun 2013, bulan Mei, tanggal 8.
Empat tahun berlalu.
Setelah kupikir-pikir, ternyata ini bukan waktu yang sebentar.

8 Mei 2013

0 Komentar

Top