Loading…

Mencari Istri

Sakura Flower

Selama sebulan lebih ini memang sudah tidak ada lagi yang bisa kulakukan di Bekasi kecuali mencari-cari alamat PT yang memungkinkan untuk dilamar dan mempersiapkan duplikat-duplikat surat berharga yang jelas-jelas sangat berperan dalam prosesi pernikahan mahadahsyat yang beberapa hari yang lalu telah kualami dan pada akhirnya kuhancurkan dengan mudahnya. Aktivitas-aktivitas seperti menulis, membeli bahan dan mencari informasi sudah kulakukan hanya demi kelancaran perjalanan hidupku. Demi pekerjaan! Terlebih lagi setelah Aku mengalami kegagalan pada pengalaman pertamaku. Hal itu benar-benar membuatku frustasi! Tetapi setelah Aku mengetahui bahwa anak-anak kontrakan yang kini sudah bekerja dan sudah mulai dekat denganku ternyata juga pernah mengalami kegagalan pada awalnya, hal itu telah membuatku sedikit berlega hati sebagai seorang pemula. Oleh karena itu, selama uang orangtuaku masih tersisa, kuputuskan untuk memanfaatkan waktu luangku sebagai seorang pengangguran dengan mencari-cari informasi dan mendaftar pekerjaan. Apalagi dengan adanya bantuan-bantuan dari sahabatku yang semakin memudahkan “pekerjaanku”.
Tapi sayang, yang namanya perusahaan itu memang sangat berbeda dengan wanita. Jika seorang wanita sebegitu mudahnya dilamar hanya dengan bermodalkan sebuah cincin pernikahan dan secangkir cinta dari seorang pria, sebuah perusahaan sepertinya lebih membutuhkan maskawin berupa seperangkat setifikat daripada sebuah cincin berlian!

Sejauh ini, yang kutahu Aku sudah melamar ke delapan buah perusahaan. Dimulai dari PT KAYABA (di sini Aku gagal), YMMA, HANKEN, SHINSEI DENSHI, MAYORA, SHOWA, KANSAI PAINT, bahkan sampai ke MUSHASHI. Tapi selama sebulan Aku menunggu, tetap saja tidak mendapatkan panggilan. Aneh! Apakah Aku memang masih terlalu muda untuk bisa menikahi mereka, ya?

Entahlah, terkadang Aku masih merasa bingung dengan sistem hidup “bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian”. Aku heran, kenapa sahabat-sahabat satu sekolahku yang terbilang nakal, suka membolos dan malas belajar justru begitu mudahnya mendapatkan pekerjaan hanya dalam sekali mendaftar, sementara Aku, yang sejak kecil selalu berusaha untuk menaati peraturan dan belajar dengan giat justru begitu sulit memperoleh pekerjaan? Hmmm… sepertinya faktor-faktor yang tidak dapat diperhitungkan seperti keberuntungan dan ketidakberuntungan seseorang juga memiliki peran tersendiri dalam perjalanan hidup. Jadi, kupikir tidak perlu khawatir dan pesimis jika kamu berasal dari keluarga yang tidak mampu, terhina, atau dari keluarga penjahat sekalipun. Karena pada dasarnya, kesuksesan, wanita idaman dan keputusan masa depan itu memang tidak akan pernah bisa diatur dan tidak akan pernah bisa dibuat peraturannya! Semuanya serba amburadul! Bahkan seorang penjahatpun bisa saja jauh lebih sukses daripada seorang abdi negara, hanya karena penjahat itu lebih menikmati pekerjaannya daripada seorang “negarawan” yang begitu malas.

Dan dengan adanya faktor-faktor tidak terduga yang akan selalu didukung oleh kegigihan dan semangat berjuang dari si empunya hidup itu ternyata sudah membuktikan sebuah fakta, bahwa Tuhan itu memang benar-benar maha adil! Sejauh ini Aku hanya berusaha membuat pikiran-pikiran positif saja. Mungkin selama sebulan lebih ini Aku tidak juga mendapatkan pemanggilan karena sebentar lagi akan datang bulan Ramadan. Bulan puasa! Tidak lucu kan, jika sebuah perusahaan tiba-tiba saja dituntut gara-gara mereka mempekerjakan seorang pegawai magang yang sedang berpuasa, disaat sedang lapar-laparnya, hingga pada akhirnya dia kelelahan, jatuh pingsan dan mati sekarat?

26 Juli 2010

7 Komentar:

  1. Sabir teman. Tidak ada peristiwa yang terjadi kebetulan. Pasti ada 'sesuatu' dibalik semuanya. Termasuk tentang 'pencarian'-mu ini. Nah apakah 'sesuatu' dibalik kejadian ini..? Silahkan cari sendiri. hi hi hi..
    Upss..just kidding.

    Mohon maaf lahir bathin ya 'n slamat menjalankan ibadah shaum Ramadhan

    Salam kenal kembali

    BalasHapus
  2. jadi selama ini kerjaannya sebagai tukang pos gimana ? apa kurang sukses ???
    Sabar sob.. tetep semangat dan terus berusaha yah, pasti Tuhan sudah mempersiapkan sesuatu yg special tukmu.. tinggal tunggu waktunya aja.

    "KEBOSANAN JUGA MENJADI SALAH SATU PENYEBAB HILANGNYA SENSITIVITAS "INGIN BERKOMENTAR ATAU MENANGGAPI". Aku juga pernah kok ngerasa bosen.. klo dah gitu paling2 aku cuman bilang nice post...

    BalasHapus
  3. semoga bisa mendapatkan istrinya kembali

    BalasHapus
  4. sahabat sy yg sedang bimbang hatinya, salam super!! *marioteguh mode on

    kalo sy hitung jmlh PT yg di lamar sesuai postingan di atas ada 8 PT yg di lamar yah..dan itu msh gagal,,sapa tau ke 9 nya berhasil .. michel jordan aja sampe 3 ribu kali baru bs berhasil memasukan bola,,ktanya sih..hikz

    BalasHapus
  5. Sabar, mungkin suatu saat Tuhan bakal menunjukan pekerjaan yang indah buat anda.

    BalasHapus
  6. Gmn kabar tukang pos ini ? dah dapet jodohnya belum yah ?

    BalasHapus
  7. @lina: Belum jugaaaa HAAAAAA!!!! (nangis).
    @aan: bukannya gagal, cuma belum dapat panggilan.

    BalasHapus
Top